Posts

Showing posts from March, 2019

World and everywhere fallacies

Ok, pertama saya agak jemu juga ya kalo sering dibilang bahwa saya tidak sopan, sombong, dan tak beretika, tapi toh saya paham bahwa reaksi mereka pada apa yang entah mereka baca dari apa yang saya tulis atau beberapa ucapan dan tindakan saya di dasarkan pada ketidak tahuaan, maka saya maklumi penyakit khas orang-orang yang berpikir dangkal.              Pertanyaannya, kenapa orang berpikir dangkal ? cuman tiga alasannya, pertama minim konsepsi, dua minim diksi which is itu impact dari history literacy ya, ketiga kurang pengetahuan dan ilmu. Sopan tidak sopan itu soal sikap dari refleksi cara berpikir, yang mana itu juga soal menghormati atau tidak menghormati.              Biar saya garis bawahi ya, penghormatan atas orang lain seharusnya di dasarkan pada dua hal, pertama kita respect pada achievement orang yang kita hormati atas goals yang mereka akhirnya capai, yang mana goals ini adalah apa yang di idam-idamkan banyak orang.              Yang kedua adalah karena kita merasa

Meretas argument “Berkah dan tidak berkah dinilai dari kuantitas pendapatan” menggunakan Psikologi dan logika.

Ok,  Kesibukan sering kali bikin kita gak bisa curi waktu untuk sekedar mencurahkan isi perasaan yang timbul karena gaduh di usik pikiran, kenapa ? karena rupanya kegentingan memenuhi kebutuhan lebih mendesak dari pada memenuhi keinginan, selalu seperti itu, yah umumnya yang waras kaya gitu, yang kurang waras sebaliknya mendesak keinginan dipenuhi sebelum memenuhi kebutuhan.             Sering kali kita temuin orang pengen terlihat cerdas dengan ngutip-ngutip idiom-idiom yang lagi ngetren hari-hari ini, semacam apa tuh ? semacam kaya gini “nakal boleh bego jangan” saya pernah bahas itu di postingan sebelum ini, kemudian justifikasi-justifikasi masyarakat yang serba ponggah dalam argument-argumennya, contoh yah, sering kali kita dengar satu dalih rasionalisasi tentang berkah dan tidak berkah diukur dari kuantitas hasil materil.             Kerjaan saya itu driver online atau dengan istilah bahasa Indonesia pelayanan antar jasa melalui aplikasi berbasis online atau by phone internet