"Pemrograman sebagai Filsafat Bahasa Tingkat Tinggi: Perspektif Seorang Lulusan Sastra Inggris yang Terjun ke Dunia Teknologi"
Sebagai seorang lulusan sastra inggris dengan minat yang condong pada linguistik, saya memandang Bahasa pemrograman dari sudut pandang lingusitik dengan cara yang berbeda, seolah semua kejadian itu adalah peristiwa baru, meski pernah mengalami, namun perasaan dan kesadaran yang terbangun sangat berbeda dari sebelumnya. Kesadaran terhadap persitiwa ini jika dilihat dari sudut pandang filsafat Husserl dan Heideger tentang fenemonologi disebut dengan terlemparnya kesadaran eksistensial pada realitas lain/baru/maya, yang menyebabkan seseorang tersadar dan sepenuhnya bangun, fokus pada peristiwa yang sedang terjadi (Dasein). Contoh, saat kita hampir saja mengalami kecelakaan lalu lintas dengan sepeda motor, namun selamat sepersekian detik dari tragedi tertabrak, keinsyafan, dan ke mahfuman kita terhadap kesadaran itu adalah dasein, kita terlepas dari realitas nyata, terhubung secara transedental pada realitas yang lebih sublim dan intim dengan tragedi dan kengerian yang dibayangkan yang mun